Thursday, July 3, 2008

tanyamu

malam itu, sejurus kemudian tiba2 kautanyakan padaku
soal apakah kau telah melihat kembang yang liar mekar
atau cuma daun-daun yang bergetar dihembus dingin udara pagi
yang lamat-lamat kau lihat di dalam kabut yg belum beranjak pergi
aku tahu arah bicara dan pradugamu
soal itu harus kujawab dengan idealismeku
bahwa cuma daun yang bergetarlah itu, seperti harapmu
meski kita sama-sama tahu bahwa sesekali muncul juga
hasrat petualangan kecil melewati batas-batas norma
tapi jauh-jauh selalu kutepiskan itu
meski kita sama-sama tahu
soal adanya daun dan kembang dalam satu tumbuhan yg dewasa
yang lalu membuat kita canggung untuk sekedar ucap selamat jalan
karena tanyamu harus kujawab dengan idealismeku
ya, jauh-jauh kutepiskan itu dari benakku

No comments: